Selasa, 03 September 2013

Ini Bukan Trik Membeli Properti Tanpa Uang dan Hutang

Beberapa waktu lalu bahkan sampai saat ini banyak seminar, dan e-book yang dipasarkan secara online membahas tentang tema yang sangat fantastif.

RAHASIA MEMBELI PROPERTI GRATIS TANPA UANG, TANPA UTANG.
BONUS PASIF INCOME TIAP BULAN

Kali ini saya tidak akan mengomentari atau menjelaskan tentang kehnik beli properti. Saya hanya akan sedikit share tentang Trik Membeli Mobil BARU Tanpa Keluar Uang. Tehnik ini sudah umum, bukan rahasia lagi, dan gampang dijalankan.




Saya akan mulai dengan ilustrasi membeli mobil dengan cara standar.
Rata rata orang indonesia yang membeli mobil pertama kali adalah dengan cara:
  1. Jual motor, ditambah tabungan untuk membeli mobil bekas.
  2. Jual mobil bekas, ditambah tabungan untuk beli mobil dengan tahun lebih muda.
  3. Jual mobil bekas, kemudian beli mobil baru kekuranganya pake jasa Lembaga Finance
  4. Jual mobil bekas, tukar dengan baru kekuranganya dari tabungan.
  5. Tiba tiba dapat rejeki, abis jual tanah atau rumah dan langsung beli mobil baru.
Kira kira seperti itulah ilustrasinya, mungkin sebagian dari Anda juga pernah mengalaminya termasuk saya. Intinya dari semua cara beli mobil diatas menggunakan uang pribadi untuk membelinya. Jika mobil idaman sudah terbeli, dipakainya dengan hati2 takut lecet sayang belinya pake uang hasil jerih payah, hehehehe..

Sekarang mari kita balik konsepnya, biarkan mobil baru kita menghasilkan uang dan membayar dirinaya sendiri. Jadi kita tidak perlu was was nantinya mobil bakal lecet atau tergores pada saat dipakai. Enjoy aja, toh kita tidak perlu kerja mati2an untuk membelinya. Tapi mobil itu sendiri yang bekerja untuk membayar dirinya sendiri.

Mari kita urai ilustrasi teknisnya.
Harga mobil baru small MPV kirasan Rp.170.000.000.
Jika kita belum punya mobil, dan gaji perbulan Rp.5.000.000
Sebesar Rp.2.500.000 untuk konsumsi, dan sisanya untuk tabungan beli mobil.
Maka butuh waktu 68 bulan, atau 5 tahun 8 bulan baru bisa beli mobil seharga Rp.170.000.000
Rata2 harga mobil baru naik 5.4% per tahun
Jadi pada tahun ke 5 harga mobil yang sekarang seharga Rp.170.000.000 akan naik menjadi:






Tahun  Harga dasar   Kenaikan   Harga baru 
I  Rp. 170,000,000

II  Rp. 170,000,000 5.4%  Rp. 179,180,000
III  Rp . 179,180,000 5.4%  Rp. 188,856,000
IV  Rp. 188,856,000 5.4%  Rp. 199,054,000
V  Rp. 199,054,000 5.4%  Rp. 209,803,000

Ternyata pada tahun ke 5 uang Anda belum cukup untuk membeli mobil baru. Apabila hitungan ini diteruskan, artinya Anda membutuhkan tambahan waktu 25 bulan (total waktu menabung menjadi 7 tahun 10 bulan) untuk bisa membeli mobil baru yang pada tahun ke 7 estimasi harganya menjadi Rp. 233.074.000. Ingat, di negeri ini ada perampok yang sangat sadis bernama inflasi. dia tidak kasat mata namun pelan tapi pasti selalu mengerus uang tabungan Anda. Menurut saya tidak bijaksana jika Anda membeli mobil baru dengan cara menabung. Menurut data  Bank Dunia yang dirilis Reuters, tingkat inflasi Indonesia mencapai 5,4% tahun ini. Ini dalam kondisi normal, apabila gejolak ekonomi terjadi seperti tahun 1998 uang tabungan Anda mendadak  nilainya susut dengan sangat drastis. Jumlah secara nominal memang tetap, tetapi nilai tukar terhadap barang maupun mata uang lain menjadi berkurang drastis. Masih ingat pada saat terjadi gejolak tahun 98, mobil bekas seharga 30jt dalam 1 tahun naik 2x lipat menjadi 60jt.

Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa sangat tidak bijaksana membeli mobil baru dengan cara menabung sampai dengan 7 tahun 10 bulan. Kecuali kondisi keuangan Anda berlebih dan bisa langsung membeli tanpa harus menabung terlalu lama.

Kami tidak membuka seminar untuk materi ini, datang langsung ke kantor kami dan jadilah partner untuk mengetahui langsung mekanisme dan prosesnya. Peluang ini terbuka bagi siapapun Anda dari berbagai macam latar belakang dan profesi. PRIOrity Smart Solution 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar