Seperti sedang berada di sebuah rumah tua berdinding kayu. Kondisinya tidak
terurus dan banyak tumpukan barang2, kardus2 bekas di sudut2 ruangan. Di
halaman depan rumah itu ada beberap pohon kelapa yang tinggi. Sebuah mobil Land
Cruiser (entah apa warnanya, lupa) tampak maskulin dengan ban besar dan cat
mirror look.
Di sisi kiri rumah ada lorong kecil yang tampak ramai,
sepertinga banyak orang lewat sana dan kadang ada yang masuk rumah seperti
sudah saling kenal. Pada suatu saat ada seorang gadis (maksudnya perempuan,
tidak tau gadis atau bukan) melintas di lorong itu dan mengintip kedalam rumah
seolah ingin masuk. Saya bukakan pintu belakang tapi dia tidak jadi masuk malah
mandi di pemandian belakang rumah dekat pantai.
Setelah ku perhatikan
ternyata belakang rumah itu adalah pantai dan ada bangunan seperti rumah atau
mungkin kapal yang sudah tidak terpakai terlihat ramai dipenuhi orang2 yang
sedang menikmati suasana pantai. Pantai itu seperti terasa aneh, tapi tak asing
bagiku. Entah cuacanya memang mendung atau sore yang jelas tidak terlihat
matahari. Atau mungkin aku sedang berada di suatu iklim dingin yang tidak
memungkinkan melihat sinar matahari. Suasana itu tampak aneh, tapi tak asing bagiku.
Sepertinya pernah kulihat di sebuah game Tom Rider pada saat Lara Croft
terperangkap disebuah kuil tua titengah hutan yang jauh dari peradaban.
Angin
pantainya sangat kencang, angin yang membawa butiran2 air seperti jika kita
sedang berada dibawah air terjun terlihat seperti embun atau salju yang
membentuk haris2 beterbangan. Mungkin begitu sulit mengambarkan suasana itu
dalam tulisan, yang jelas itu dipantai tapi udaranya sejuk seperti
dupegunungan, sinar matahari terhalangi entah oleh apa, dan butiran air kecil2
yang terbawa derasnya angin pantai seperti kabut2 air di sekitar air terjun.
Sepertinya orang2 disana tidak asing dengan
kondisi dan cuaca itu, hanya aku terpaku terheran heran tapi tidak bisa berkata
apa2 karena terlalu banyak pertanyaan dalam kepalaku. Aku sedang bediri di
teras belakang rumah itu, memandang kearah pantai dan keramaian orang2 disana.
Sepertinya aku tidak sendiri, seperti ada 2 orang lagi sedang bediri di
dekatku. Kami berdiri sangat rapat, mungkin untuk menahan udara dingin atau
entah apa. Sampai salah satu dari dua orang disampingku itu pergi, tinggalah
kami berdua. Entah siapa itu tapi sepertinya taka sing bagiku. Aku tetap
memandang kearah pantai dan dia berdiri di depanku menghadap kearahku.
Entah bagaimana selanjutnya, aku tak tau karena keburu bangun dari tidur dan
tersadar itu semua hanya mimpi. Mimpi tentang laut, pantai, dan situasi yang
aneh tapi sepertinya tak asing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar