Senin, 26 Oktober 2015

Buatlah semua mudah dan SIMPLE


Mungkin Anda sedang mengalaminya

Jika kita merasa bekerja lebih banyak tapi mendapatkan lebih sedikit dari yang seharusnya, maka perlu dievaluasi atas:
  1. Apakah cara kerjanya salah, sehingga pertambahan aktifitas tidak berpengaruh pada peningkatan pendapatan
  2. Apakah Anda berada di tempat yang salah, karena pengukuran kinerja tidak berdasarkan prestasi tapi kedekatan dengan atasan.

Jika sudah melakukan evaluasi pribadi dan menemukan hasil evaluasi yang akurat, maka Anda harus berani mengambil keputusan.

Jika hasilnya nomor 1 maka
  • Melakukan perubahan cara kerja dengan lebih efektif sehingga pertambahyan aktifitas kerja bisa berkorelasi positif terhadap pendapatan.
  • Jika sudah merubah cara tapi hasilnya masih tetap, maka sesungguhnya Anda hanya perlu bersabar karena semua pencapaian ada prosesnya. Tidak semua proses hidup bisa berjalan lancar dan instan seperti menyajikan kopi sachet.
  • Jika Anda sudah belajar bersabar tapi pendapatan tetap tidak meningkat, maka Anda harus belajar ikhlas dan tetap menjalani prosesnya dengan dengan antusias. Keikhlasan yang sebenar benarnya memang sulit diukur. Tapi paremeter dasarnya mudah diketahui. Jika Anda bekerja dengan rajin dan antusias dan melakukannya penuh kesungguhan dan sangat efektif tetapi tidak lagi memikirkan jumlah pendapatan yang diterima maka disitulah Anda bisa disebut sudah ikhlas. Yakin dan percaya, jika saatnya tiba Allah akan membukakan rejeki dari jalan yang tidak kita sangka sangka.
Jika hasilnya nomor 2 maka, Anda punya 3 pilihan
  • Tetap bekerja dengan ikhlas sesuai dengan criteria ikhlas diatas,
  • Memperbaiki diri dengan menjalin hubungan baik dan lebih dekat lagi dengan atasan,
  • Sudah saatnya anda memutuskan untuk keluar dari tempat kerja dan memulai mengembangkan diri menjadi Entrepreneur. Yakin dan percaya, jika Allah berkehendak maka akan dibukakan rejeki dari semua penjuru arah mata angin.

Tinggal dipilih, mudah, dan SIMPLE….!!!


priority

Rabu, 14 Oktober 2015

aLnevanza KEYnara Kartawardana

Kutipan cerita dua tahun lalu.



Tangga 14 oktober pagi dua tahun yang lalu, kami sedang berada di RSIA Husada Bunda Malang. Sedang harap-harap cemas menunggu kelahiran buah hati yang belum pernah terbayangkan raut wajahnya. Berjuta perasaan yang sulit terungkapkan mewarnai rasa hati yang bahagia tiada tara bercampur cemas kami alami pada waktu itu. Setelah menunggu seharian dan hari berganti malam, belum ada tanda-tanda bayi kami akan segera lahir. Karena bertepatan dengan malam hari raya Idul Adha, suara takbir sayup-sayup terdengar dari segala penjuru kota menambah sakral suasana tak terlupakan tersebut. Sampai pada akhirnya pada awal pergantian tanggal dari 14 menuju 15 Oktober 2015 lahirlah bayi kecil perempuan yang belum diresmikan namanya. Alhamdulillah ya Allah, telah lahir putri kami dalam keadaan sehat dan selamat. Selamat datang di dunia ini anakku, keyakinan kami akan masa depan lebih baik terpancar dari beningnya binar matamu. Amin.


Apa kabar Bebi K dan Mama Feba di Kota Malang?
InsyaAllah tiga hari lagi kita akan bersama lagi.

Selamat ulang tahun yang ke dua Bebi K, semoga sehat selamat dan selalu dilancarkan rejeki serta proses pertumbuhanmu menjadi balita ceria, anak yang cerdas dan periang, remaja yang cantik dan patuh pada ajaran Agama, dan manusia yang mampu memberi kontribusi positif pada dunia. Amin, Amin, Amin Ya Rabbal 'Alamin.


ditulis, dan diterbitkan dari kota Bandar Lampung untuk

ALNEVANZA KEYNARA KARTAWARDANA

priority